Tokolantaikayu.net - Salah satu alasan orang memilih lantai vinyl adalah untuk menghemat biaya dibanding dengan jenis lantai lainnya.
Lantai vinyl tersedia dalam beragam pola dan warna, mudah dalam perawatan dan lebih lembut ketika dipijak.
Dengan metode untuk menciptakan tampilan kayu alami di lantai vinyl semakin maju dan berkembang, lebih banyak pemilih rumah yang tergoda untuk memilih lantai vinyl daripada lantai kayu asli (parquet/wood flooring).
Baca Juga:
Harga Produk Vinyl Jenis Lantai Praktis dan Berkualitas Tinggi
Tampilan dari vinyl sebenarnya dihasilkan dari lapisan gambar fotografis bermotif kayu dengan lapisan dasar permukaan atau finishing yang sangat baik.
Akan tetapi dari semua kelebihan yang dimiliki lantai vinyl, anda perlu tahu resiko dan kekurangan lantai vinyl agar tidak menyesal dikemudian hari.
Meski lantai vinyl memiliki harga yang lebih murah dibanding dengan lantai kayu solid, vinyl dapat mendatangkan resiko yang dapat menguras dompet pemiliknya.
Resiko Kerugian dari Lantai Vinyl
Ya, lantai vinyl memang sangat murah dan terlihat seperti lantai kayu asli, tetapi ketika anda tidak memiliki pengetahuan yang cukup dalam merawat lantai jenis ini, mungkin akan membuatnya lebih mahal dalam perbaikan jangka panjang.
Beberapa kekurangan lantai vinyl diantaranya:
1. Tidak dapat diperbaiki
Pada dasarnya, ketika lantai vinyl mulai mengalami kerusakan akan sangat sulit dan menjadi PR untuk memperbaikinya.
Lantai vinyl tidak dapat di refinishing maupun di poles ulang, vinyl akan bagus kembali seperti semula jika diganti dengan lapisan baru.
Anda perlu menyetok beberapa lembar vinyl untuk berjaga-jaga ketika ada satu lapisan yang rusak atau anda akan hanya melihat kerusakan itu selamanya karena tidak menemukan lembar dengan motif yang sama di stok penjual.
2. Tidak baik untuk kesehatan
Lantai vinyl terbuat dari material yang dapat mengeluarkan senyawa organik yang mudah menguap (VOC).
Efek yang ditimbulkan dari VOC atau Voltile Organic Compound ini cukup berbahaya, dampaknya akan terasa seperti iritasi pada mata, hidung dan tenggorokan, pusing atau sakit kepala, mual dan yang lebih parah adalah merusak hati, ginjal dan sistem saraf.
Untuk mengurangi efek yang diberikan vinyl diatas salah satunya adalah dengan menambah ventilasi udara, mengikuti petunjuk penggunaan pada label, dan jangan menyimpan kemasan dalam keadaan terbuka.
3. Masa pakai lebih pendek dari lantai kayu solid
Jika dibandingkan dengan jenis lantai kayu solid, jelas vinyl kalah jauh karena daya tahan yang dimiliki kayu asli terjamin dengan material kayu itu sendiri.
Meski vinyl diklaim memiliki daya tahan yang baik dari segi kelembapan dan kerusakan lain, masa pakai atau umurnya tetap lebih pendek dari lantai kayu solid.
Anda akan lebih cepat untuk melakukan perbaikan lantai vinyl dibanding dengan lantai kayu solid. Namun dari segi harga memang lantai vinyl lebih murah.
4. Tidak berdampak pada nilai investasi properti
Saat anda menggunakan lantai vinyl pada rumah atau hunian yang dimiliki, itu tidak akan berdampak apapun pada nilai aset sebuah properti yang anda miliki saat itu maupun pada masa mendatang.
Berbeda dengan menggunakan lantai kayu solid atau parket kayu, nilai properti yang anda miliki pasti akan lebih tinggi, dan itu sangat menguntungkan.
Lantai kayu solid memang memberikan nilai lebih pada sebuah hunian, membuat suasana yang nyaman dengan gaya berkelas dan tak lupa banyak kelebihan yang tidak dimiliki lantai vinyl.
5. Sulit dilepas
Lantai vinyl akan menjadi sangat sulit untuk dilepas dari permukaan dasarnya, apalagi jika menggunakan perekat seperti lem pada saat awal pemasangannya.
Itu akan menjadi hal yang tidak anda inginkan ketika akan menggantinya dengan lapisan lantai baru.
Anda mungkin saja bisa melapisi ulang dengan menggunakan lantai vinyl tanpa perlu melepasnya, namun itu hanya dapat dilakukan pada lapisan kedua, selebihnya sangat tidak disarankan.
6. Tidak ramah lingkungan
Salah satu kekurangan lain dari vinyl lantai adalah tidak ramah lingkungan, alasannya karena material PVC (PolyVinyl Chloride) yang menjadi bahan pembuatannya itu sangat sulit untuk didaur ulang kembali.
PVC merupakan material yang berbahan plastik dan secara umum diketahui, plastik merupakan limbah yang membutuhkan waktu puluhan hingga ratusan tahun untuk terurai.
Dengan beberapa poin tersebut, setiap pemilik rumah yang memikirkan gambaran besarnya kemungkinan besar akan berpikir ulang untuk memakai lantai vinyl.
Akan tetapi apa yang harus mereka pakai sebagai gantinya?
Alternatif Lantai Berkualitas Selain Vinyl
Apa yang harus dipilih para pemilik rumah jika dihadapkan dengan harga lantai vinyl yang murah dan pengetahuan tentang kerugiannya, mungkin akan menjadi sangat sulit untuk memutuskan memilih lantai sebagai alternatif mereka.
Namun anda tidak perlu khawatir dengan itu, ada banyak alternatif lantai dengan latar kayu alami yang dapat membuat tenang dan hangat.
Berikut alternatif lantai motif kayu yang dapat anda gunakan:
Lantai Parket Kayu Solid
Salah satu lantai yang menjadi rekomendasi kami yaitu lantai parket, jenis lantai kayu ini memang tak terkalahkan dari jenis lantai kayu lainnya.
Lantai parket terbuat dari bahan kayu solid (100% kayu asli) tanpa bahan buatan lain, parket dibuat dengan ukuran tertentu dengan jenis kayu yang beragam.
Jenis kayu yang dipilih bukanlah kayu sembarangan, hal itu karena material kayu untuk parket harus memiliki standar kelayakan atau kualitas agar memberikan daya tahan yang baik.
Jenis kayu yang biasanya digunakan untuk parket kayu adalah jati, siapa yang tak mengenal jenis kayu tersebut.
Parket kayu jati merupakan produk dengan penjualan paling laris karena memberikan kepuasan terhadap pemiliknya.
Lantai Laminate
Jika tadi anda berpikir untuk memilih lantai parket dan tidak jadi karena harganya yang tidak memenuhi dengan budget yang dimiliki, kami menyarankan anda untuk memilih lantai laminate.
Lantai laminate kayu merupakan jenis lantai yang terbuat dari material serbuk kayu HDF (High Desity Fibreboard).
Bukan sembarang serbuk kayu yang dipilih, melainkan kelas teratas dengan kualitas kerapatan yang baik dan pastinya akan memberikan daya tahan yang baik pula pada lantai laminate.
Jenis lantai ini memiliki ukuran yang hampir sama dengan lantai kayu solid akan tetapi memiliki ketebalan yang lebih tipis.
Lalu, jenis lantai mana yang anda pilih? Vinyl yang murah atau lantai kayu solid mahal tetapi berkualitas?
Setidaknya dengan artikel ini anda dapat lebih selektif dalam emmilih material lantai yang akan digunakan, pilihan kembali pada anda sendiri sebagai pemilik rumah.
Semoga dapat menjadi wawasan baru dan terimakasih telah mengunjungi artikel ini!